Penghuni kelompok 275 adalah manusia
yang sangat mandiri dan ga bergantung pada orang lain kecuali ibu kos,
kuota internet dan petugas PLN. Daripada ngabisin duit dengan keluar
rumah, mereka lebih memilih untuk melakukan kegiatan-kegiatan bermanfaat
anti mainstream. Memang, kegiatan yang dilakukan ga menghasilkan uang
atau memunculkan pacar, tapi setidaknya menghasilkan kebahagiaan yang
hanya bisa dirasakan oleh hati. Tetangga dan orang lain ga bisa
ngerasain. Privasi. Seorang diri.
Di tempat KKN kita ga bisa melakukan
ritual-ritual yang biasa dilakukan di Bandung. Nah biasanya kegiatannya
lebih kreatif dan inovatif dalam mengisi kekosongan malam minggu kami.
Setelah mengadakan observasi terhadap penghuni kelompok 275, ternyata
kegiatan yang di canangkan ga kalah menarik dengan perayaan ulang taun
bocah SD? Yuk kita simak.
Music performance. Ini keren
banget. Dengan bermodal gitar dan suara pas-pasan, penghuni kelompok 275
bisa bikin gebrakan. Kelompok kami jago banget dalam hal music
performance. Lagu-lagu yang dibawakan biasanya lagu sendu nan romantis,
bikin sedih dan terenyuh. Namanya aja malam minggu, ga sedih ya ga
afdhol. apalagi yang jomblo, Umumnya jomblo tampil live dalam music performance-nya di depan speaker.
Be a chef. Penghuni 275 pada
malam minggu sangat menikmati peran gandanya yang sebetulnya udah
diketahui khalayak. Yup, jadi koki. Masak indomie rebus atau goreng
dengan berbagai topping yang menarik agar ga bernasib sama dengan
dirinya. Sendirian. Kesepian. Butuh kasih sayang. Misalnya si mie
dikasih sosis dan telor, sosis doang, telor doang, atau cuma bawang
goreng kalo ekonomi dompet lagi susah. Kreatif ya?
Sholat Istisqa atau minta hujan
banyak dilaksanakan oleh para penghuni 275. Waktunya sih ga terjadwal di
papan pengumuman kantor karang taruna. Seenak jidat mereka aja maunya
kapan yang penting minta hujan. Ada harapan terselubung ketika penghuni
275 melaksanakan shalat istisqa ini. Bukan ingin menghancurkan malming
para manusia yang punya pasangan, tapi mereka ingin yang ga jomblo juga
bersimpati atas apa yang mereka rasakan. dan yang lagi LDRan supaya
pacar ga selingkuh di tempat sana. Sekali-sekali ga malmingan agar duit
hemat kan perlu juga.
Ngopi. Penghuni kelompok 275
selalu nyeduh kopi dengan air panas, bukan dengan aer tajin. Kalo
kopinya macam cappuccino dingin juga oke. Ngopi adalah fasilitas yang
disediakan alam semesta yang menghadirkan kepuasan total. Badan rileks,
pikiran seger, kantong juga ga terlalu bolong karena harganya murah
meriah. Tapi beda cerita kalo ngopinya di Setarbak. Habis ngopi di sana
langsung jadi gembel.
Nonton drakor. Hidup itu
dramatis, gan. Untuk lebih mendramatisir seluk beluk jomblo dan LDRan di
malam minggu, kegiatan yang ini bagi beberapa orang sangat
mengasyikkan. Nonton drakor atau drama korea. Sebetulnya bagi para
penghuni kelompok 275 khusus cewe, nonton drama ginian tujuannya bukan
mengikuti alur ceritanya. Sebagian sih memang iya. Tapi kebanyakan dari
mereka suka mantengin muka-muka aktornya yang mulus abis. Laler aja
sampe kepeleset lalu menderita encok kalo mendarat di pipi mereka.
Dengan nonton cowok – cowok cakep itu, paling ngga ada hiburan
tersendiri untuk dinikmati.
Maen Uno. Karena main
uno merupakan hak segala bangsa, yang wajib ada dan terlaksana. Perlu
taktik dan strategi yang matang buat menang, jaga mulut juga termasuk.
kalo keceplosan kata-kata lain sih gak akan berabe, tapi kalo keceplosan
kata UNO pas kartu masih banyak, siap2 nambah kartu lagi. Gak kebayang
kalo UNO dihapuskan, penghuni kelompok 275 pasang muka mirip zombi
dibunuh bosan. Alat perangnya cukup pake bedak. Yang kalah, siap2 mandi
bedak sebadan-badan.
Ini dia foto para korban banjir, eh korban main UNO
Bikin Wartel. Berterimakasihlah
buat koneksi internet mutakhir abad ini. karena bagi para pejuang LDR,
telpnan pas malming adalah kewajiban yang harus dipenuhi. Tujuannya buat
memantau pacar yang jaraknya jauh disana biar ga serong kanan serong
kiri. Biasanya tempat PW pejuang LDR penghuni kelompok 275 buat telpnan
di teras belakang kontrakan, bisa 3- 4 orang yang telpnan. Yaa,
begitulah teknologi mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat
Kesurupan. Kalo kegiatan yang
ini biasanya bukan kegiatan yang sengaja dilakukan. Dilakukan oleh
jomblo yang hobinya ngelamun, jadi pas malem biasanya jiwanya kosong
kayak bak mandi habis dikuras dan memudahkan mereka untuk dimasuki
makhluk tak kasat mata. Kalo udah kesurupan biasnaya nyiumin tembok
kosan atau guling bulukan sambil teriak: Mana pacaaar…? Mana pacaaaaar?
Gitu. Tapi tenang, hal menakutkan ini akan berenti saat subuh tiba.
Jadi di tempat KKN meski keliatannya
ngenes, sebetulnya membawa manfaat yang amat besar bagi diri. Ga harus
pusing ngadepin omelan pacar yang mendadak PMS, duit bulanan awet dan ga
harus drop out dari kampus akibat berantem mulu dengan pacar dan
membuat tugas kuliah terbengkalai. Paling kepake buat beli paketan
internet dan paket telpnan.
Itulah ritual malming penghuni kelompok 275, kalo kelompokmu gimana?
P.S: Tulisan ini ditulis pertama kali di https://desaramasarikknsisdamas2017.wordpress.com/2017/02/19/ritual-malming-penghuni-kelompok-275/
No comments:
Post a Comment